-->

5 Makna Pakaian Adat Pesa'an Madura

Indonesia dengan beragam suku dan budaya menyimpan banyak keunaikan yang penting untuk kita ketahui, keunikan tersebut mulai dari rumah adat, makanan, tarian, upacara adat hingga pakaian tradisional seperti pakaian adat pasa'an.

Pakaian adat pasaan merupakan salah satu pakaian tradisional dari jawa timur yang dimiliki oleh suku madura. Pakaian adat jawa timur ini memiliki keunikan tersendiri dibanding dengan pakaian adat lainya. Keunikan tersebut terletak pada ukuran baju dan celana yang serba longgar jika dipakai.

Setiap pakaian adat yang ada di Indonesia memiliki makna atau filosofi yang terkandung didalamnya. Model baju dan celana yang longgar pada pakaian pesaan memiliki makna bahwa orang-orang madura sangat menghargai kebebasan. 

Selain itu terdapat makna lain yang terdapat pada pakaian adat jawa timur pesa'an madura sebagai berikut.

Makna Pakaian Adat Pesaan Madura

Makna pakaian adat pesaan madura yang harus kemu ketahui

Simbol kesederhanaan

Bentuk pakaian yang dikenakan oleh laki-laki suku madura melambangkan kesederhanaan hidup yang dijalani oleh masyarakat setempat. Dengan perpaduan baju kaos bergaris warna merah dan putih kemudian digabungkan dengan baju hitam longgar (pesa'an) serta celana yang longgar membuat pakaian adat jawa timur ini sarat akan kesederhanaan.

Simbol kebebasan

Suku madura terkenal sangat menjunjung tinggi dan menghargai kebebasan. Hal tersebut tercermin dari ukuran baju serta celana longgar yang dikenaka yang melambangkan simbol kebebasan masyarakat suku madura.

Sikap pantang menyerah dan gagah

Baju pesa'an serta celana berwarna hitam melambangkan sikap pantang menyerah dan gagah berani yang dimiliki oleh laki-laki suku madura. Tak hayal meskipun berada diperantaun suku madura terkenal dengan keberanianya.

Tegas dan punya semangat tinggi

Suku madura memahami bahwa sikap tegas dan semangat yang tinggi harus dimiliki oleh setiap orang. Hal tersebut tertuang pada kaos garis-garis warna merah dan putih yang dikenakan. Warna merah dan putih melambangkan sikap tegas dan semanggat tinggi dalam segala hal

Odhenng berbentuk Alif sebagai pengakuan keesaan Allah

Ikat kepala atau biasa disebut dengan Odheng memiliki dua bentuk dan ukuran yang berbeda. Ikat kepala tersebut terdiri dari Odheng Peredhan dan Odheng Tongkosan yang menunjukan status kebangsawanan yang memakainya.

Selain itu terdapat filososi pada ikatan kain Odheng, simpul atas pada ikatan Odheng Peredhan sebagai simbol huruf Alif dan simpul atas ikatan Odheng Tongkosan membentuk huruf lam alif sebagai pengakuan atas keesaan Allah.

Sebagai masyarakat indoensia yang baik, tidak ada salahnya jika kita mengenal berbagai macam budaya khususnya pakaian adat suku lain. Karna dengan mengenal kebudayaan suku lainya kita dapat saling menghargai perbedaan sehingga terwujud semboyan semboyan bhinneka tunggal ika, berbeda-beda tetapi tetap satu jua.